Mau makan enak, tapi takut kegemukan akibat banyaknya lemak yang terkandung dalam makanan. Jangan khawatir! Sekarang makanan dan minuman yang dapat mengatasinya.
- Teh Hijau
Mengutip dari American Journal of Clinical Nutrition, teh hijau sangat baik sekali untuk menghilangkan lemak dalam tubuh. Hal ini terjadi karena adanya zat katekin yang menstimulasi tubuh untuk membakar kalori dan menurunkan lemak tubuh.
- Jeruk Nipis
Jeruk nipis dicampur air hangat bukan cuma bisa mengobati sariawan saja, tapi bisa juga menstimulasi saluran cerna serta gerakan peristaltik usus kita. Vitamin dan mineral yang terkandung dalam jeruk nipis bisa membuang racun dan lemak yang ada dalam tubuh.
- Bawang Putih
Bawang putih ternyata memiliki kandungan Flavonoid yang memiliki kualitas antioksidan. Falovonoid berfungsi untuk mencegah agar kolesterol jahat tidak teroksidasi. Dengan demikian, timbunan kolesterol yang menyumbat pembuluh arteri dapat dikurangi dengan konsumsi bawang putih. Tapi ingat, kamu harus membatasi konsumsi bawang putih mentah ini, minimal tiga sampai empat kali sehari saja. Jika lebih akan mengakibatkan darah menjadi encer dan bisa mengakibatkan penyakit lain.
- Acar
Seorang ahli gizi dari Arizona State University, Carl S. Johnston, menemukan fakta bahwa acar dapat menurunkan kadar gula darah setelah makan. Meski belum diketahui secara pasti, tapi ia curiga bahwa asam yang terdapat pada cuka dan acar bisa mencegah pencernaan karbohidrat dalam perut.
- Teh Hijau
Mengutip dari American Journal of Clinical Nutrition, teh hijau sangat baik sekali untuk menghilangkan lemak dalam tubuh. Hal ini terjadi karena adanya zat katekin yang menstimulasi tubuh untuk membakar kalori dan menurunkan lemak tubuh.
- Jeruk Nipis
Jeruk nipis dicampur air hangat bukan cuma bisa mengobati sariawan saja, tapi bisa juga menstimulasi saluran cerna serta gerakan peristaltik usus kita. Vitamin dan mineral yang terkandung dalam jeruk nipis bisa membuang racun dan lemak yang ada dalam tubuh.
- Bawang Putih
Bawang putih ternyata memiliki kandungan Flavonoid yang memiliki kualitas antioksidan. Falovonoid berfungsi untuk mencegah agar kolesterol jahat tidak teroksidasi. Dengan demikian, timbunan kolesterol yang menyumbat pembuluh arteri dapat dikurangi dengan konsumsi bawang putih. Tapi ingat, kamu harus membatasi konsumsi bawang putih mentah ini, minimal tiga sampai empat kali sehari saja. Jika lebih akan mengakibatkan darah menjadi encer dan bisa mengakibatkan penyakit lain.
- Acar
Seorang ahli gizi dari Arizona State University, Carl S. Johnston, menemukan fakta bahwa acar dapat menurunkan kadar gula darah setelah makan. Meski belum diketahui secara pasti, tapi ia curiga bahwa asam yang terdapat pada cuka dan acar bisa mencegah pencernaan karbohidrat dalam perut.