Menginap di president suite room hotel bintang lima, menyewa keseluruhan resort tanpa kehadiran pengunjung lain, me-reserve satu restoran full beserta seluruh hidangannya, mengadakan private party di lounge and bar, menjelajahi dunia dengan jet pribadi, dan mengarungi lautan samudra dengan kapal pesiar milik sendiri.
Semua yang disebut barusan adalah ‘hobi’ kaum jetset papan atas untuk mendapat ketenangan pribadi. Bagi sebagian orang, rupanya itu semua masih belum cukup untuk memberikan ruang yang lebih ‘pribadi’. Karena itu mereka tanpa segan-segan merogoh kocek hingga ratusan milyar demi memperoleh yang satu ini. Sesuatu yang tidak bisa dimiliki orang kebanyakan.
Private Island, pulau yang secara pribadi dimiliki oleh seseorang. Pulau seperti ini sudah tersebar di seluruh penjuru dunia dan dapat dengan mudah dibeli – asalkan memiliki harta yang melimpah ruah (tentu saja!). Bagi kita, memiliki pulau pribadi hanyalah isapan jempol belaka. Tapi untuk kaum jetset, memiliki private island adalah hal yang lumrah. Ratusan milyar bukan masalah besar dan sangat worthy untuk mendapat ketenangan dari private island.
Mulai dari pengusaha sukses, para pejabat negara, selebritis papan atas, pemain bola spektakuler, musisi senior, hingga juara dunia F1, semua berlomba ingin memiliki pulau pribadinya masing-masing. Sebut saja Alm. Soeharto, Aburizal Bakrie, Indra Rukmana, Setiawan Djody, Brat Pitt-Angelina Jolie, Mel Gibson, Rob Stewart, Diana Ross, Ted Turner, David Beckam, Michael Schumacher, dan masih banyak lainnya.
Sejak dikembangkannya proyek “The World” oleh Dubai – pembuatan reklamasi pulau buatan - semakin banyak orang dapat memilki pulau pribadi. Setelah sukses dengan proyek ‘Palm Island’ - 3 pulau buatan berbentuk palem, kini Dubai kembali menggebrak dunia dengan Proyek The World, dimana akan dibuat 300 pulau pribadi berbentuk peta dunia. Pulau-pulau yang akan dibuat merupakan miniatur dari seluruh pulau yang ada di dunia. Selain itu, masih ada Proyek yang lebih besar yaitu “The Universe”. Membangun kepulauan sesuai Tata Surya, mulai dari planet Pluto sampai Matahari. Ck..ck..ck.. seperti apa jadinya ya??
Brangelina alias pasangan Brad Pitt-Angelina Jolie telah membeli salah satu pulau dalam proyek The World tersebut. Mereka memilih pulau “Miniature Ethiopia” mengingat salah satu dari tiga anak angkat mereka, Zahara, berasal dari Ethiopia. Selain untuk mendapatkan privacy, ternyata mereka memiliki tujuan yang mulia lho… Pasangan ini ingin menunjukkan isu lingkungan dan menyediakan sebuah tempat untuk kehidupan yang lebih hijau dan nyaman bagi anak-anak mereka.
Selain Brangelina, pengusaha kaya Richard Banson, David Bechkam, dan musikus Rob Stewart pun disinyalir telah membeli pulau di kawasan pulau buatan tersebut. Harga yang ditawarkan oleh “The World” antara USD 6 juta (sekitar Rp 72 milliar) sampai USD 36 juta (sekitar Rp 432 Milliar). Gila!! Butuh waktu berapa tahun untuk ngumpulin duit sebanyak itu?!?
Sementara itu, Tommy Lee (personil grup band Mötley Crüe) membeli sebuah pulau di kawasan Yunani khusus untuk mantan istrinya, Pamela Anderson. Tidak jauh berbeda dengan Brangelina, Lee membeli pulau tersebut untuk menghabiskan waktu bersama Pam dan anak-anaknya. Wah..wah.. jadi pengen punya suami seperti Tommy Lee! Hehe...
Aktor sekaligus sutradara, Mel Gibson, juga tidak ketinggalan. Setelah mendapatkan kekayaan yang luar biasa dari film arahannya, The Passion of The Christ, Mel membeli sebuah pulau di Mago, Kepulauan Fiji. Ia menghabiskan dana pribadi sebesar USD 15 juta (sekitar Rp 180 Milliar). Pulau dengan luas 2.160 hektar tersebut memiliki keindahan ‘tak tertandingi dan tak tercemar’ karena dikelilingi oleh pantai indah berpasir putih serta dilengkapi dua laguna.
Dari dalam negeri, pengusaha sekaligus seniman Setiawan Djody merupakan pemilik salah satu pulau dari Kepulauan Seribu – selain para pengusaha ternama dan mantan penguasa Orde Baru. Di Pulau Tongkeng inilah Djody menghabiskan liburan bersama keluarga atau teman. Pulau seluas 3,36 ha ini sering dijadikan tempat latihan Djody ketika masih bersama Kantata Takwa dan Swami bersama Iwan Fals, W.S. Rendra, Doddy Katamsi, Donny Fatah, Totok Tewel, Jockie Suryoprayogo, dan Inisisri. Djody juga sering menghabiskan waktu dengan melakukan kontemplasi, membaca buku, atau bermain musik.
Memiliki private island saat ini sedang menjadi trend bagi kaum elite social. Entah demi mendambakan privacy atau prestige? Well, kalo kita udah jadi orang kaya, kira-kira masih ada pulau yang tersisa gak ya?? We’ll see….
Sumber: Indomedia